TIMES SINGKAWANG, PONOROGO – Komandan Kodim 0802 Ponorogo, Letkol Arh Farouk Saputra,  menggelar acara Coffee Morning penuh kehangatan bersama puluhan perwakilan awak media yang bertugas di wilayah Kabupaten Ponorogo.

Acara santai yang berlangsung di Markas Kodim 0802 Ponorogo ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan membangun sinergi yang lebih kuat antara institusi TNI AD dan para jurnalis.

​Acara Coffee Morning ini menjadi wadah komunikasi dua arah yang efektif, di mana Dandim Farouk Saputra berkesempatan menyampaikan program-program unggulan Kodim, sementara awak media dapat memberikan masukan dan pandangan terkait isu-isu aktual di masyarakat.

Kemitraan yang Berkelanjutan

​Dalam sambutannya, Letkol Arh Farouk Saputra menekankan pentingnya peran media sebagai mitra strategis TNI dalam menyebarkan informasi yang akurat dan edukatif kepada publik.

​"Kami menyadari betul bahwa media adalah pilar keempat demokrasi, dan peran rekan-rekan jurnalis sangat vital dalam menjaga kondusivitas wilayah," ujar Letkol Arh Farouk Saputra di hadapan para jurnalis.

"Sinergi antara TNI dan media bukan hanya sebatas publikasi, namun merupakan kemitraan strategis untuk memastikan setiap informasi yang diterima masyarakat adalah informasi yang benar dan mencerahkan," imbuhnya.

​Dandim juga menambahkan bahwa Kodim 0802 Ponorogo terbuka terhadap kritik dan saran konstruktif dari media. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin untuk menjaga komunikasi yang transparan dan harmonis.

​"Kami ingin rekan-rekan media merasa bahwa Kodim 0802 adalah rumah kita bersama. Mari kita jaga kekompakan ini demi Ponorogo yang aman, damai, dan semakin maju," tegasnya.

​Acara ini diakhiri dengan sesi diskusi santai di mana para jurnalis menyambut baik inisiatif Kodim 0802 Ponorogo. Mereka menyatakan komitmen untuk mendukung program-program TNI, khususnya dalam kegiatan sosial dan keamanan teritorial.

Kegiatan ini menegaskan bahwa kolaborasi antara aparat keamanan dan media lokal adalah kunci utama dalam menanggulangi hoaks dan menjaga stabilitas informasi di era digital. (*)