TIMES SINGKAWANG, JAKARTA – Paris Saint-Germain (PSG) memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 setelah menang 2-0 atas tuan rumah Seattle Sounders, Senin waktu setempat atau Selasa (24/6/2025) dini hari.
Kemenangan ini menempatkan PSG sebagai juara Grup B dengan total enam poin dari tiga pertandingan.
Tim juara Ligue 1 itu bangkit setelah kekalahan mengejutkan dari Botafogo di laga sebelumnya. Dua gol dicetak oleh Khvicha Kvaratskhelia pada babak pertama dan Achraf Hakimi di paruh kedua pertandingan.
Hasil ini juga ditentukan oleh kemenangan Atletico Madrid atas Botafogo dengan skor 1-0, yang menyingkirkan klub Brasil itu dari puncak klasemen grup.
“Ini hari yang menyenangkan. Kami senang bisa melaju ke Atlanta dan akan bermain dengan gaya kami, siapa pun lawannya,” ujar gelandang PSG, Joao Neves.
PSG kini akan menghadapi runner-up Grup A pada laga Minggu mendatang di Atlanta. Sementara Botafogo, yang finis sebagai runner-up Grup B, akan menghadapi juara Grup A pada Sabtu di Philadelphia.
Seattle, yang harus menang dengan selisih minimal tiga gol untuk bisa lolos, harus tersingkir setelah gagal meraih satu pun kemenangan dari tiga laga yang mereka jalani di kandang sendiri.
Gol pembuka PSG tercipta pada menit ke-35. Bola hasil sapuan pemain Seattle jatuh ke kaki Vitinha di luar kotak penalti. Tendangan Vitinha sempat melenceng, namun bola justru membentur punggung Kvaratskhelia dan masuk ke gawang.
Gol kedua datang di menit ke-66. Pemain pengganti Bradley Barcola menusuk ke pertahanan Seattle, mengecoh lima pemain lawan, lalu mengirim umpan ke Hakimi yang berdiri bebas dan sukses menyarangkan bola ke gawang.
Seattle tampil agresif di awal laga, bahkan sempat mengurung PSG di area pertahanan. Namun dua peluang dari sepak pojok gagal dimaksimalkan. Salah satu tendangan voli dari Obed Vargas melambung tinggi, sementara peluang lainnya dimentahkan oleh Marquinhos.
“Kami memulai pertandingan dengan baik,” kata pelatih Seattle Brian Schmetzer. “Kami tahu akan menghadapi tim terbaik dari Eropa, jadi para pemain berusaha tampil maksimal sejak awal.”
Setelah tekanan awal dari tuan rumah, PSG mulai mengambil alih permainan. Pada menit ke-12, tendangan Desire Doue nyaris membuka keunggulan, tapi berhasil ditepis oleh kiper Seattle, Stefan Frei.
Memasuki babak kedua, intensitas permainan Seattle menurun, sementara PSG terus menekan dengan keunggulan serangan balik mereka. Satu peluang emas sempat muncul di menit ke-60 ketika umpan silang Hakimi disambut Neves di tiang jauh, namun bola masih melenceng.
Pelatih PSG, Luis Enrique, mengakui kondisi lapangan menjadi tantangan tersendiri.
“Saya senang kami bisa menang. Memang masih ada beberapa hal yang harus kami benahi,” ujarnya. “Tapi bermain di lapangan seperti ini tidak mudah. Rumputnya berbeda dengan di Eropa, dan itu memengaruhi kelancaran permainan kami. Namun tim mampu beradaptasi dengan baik.” (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: PSG Lolos ke Fase Knockout Piala Dunia Antarklub sebagai Juara Grup
Pewarta | : Antara |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |